BRALING.CO, PURBALINGGA – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Purbalingga menegaskan pentingnya pemahaman regulasi bagi panitia pengawas pemilu kecamatan (Panwaslucam).

Bawaslu Purbalingga telah melantik 54 orang sebagai panitia pengawas pemilu kecamatan (Panwaslucam).

Panwaslucam yang akan bekerja sampai berakhir Pemilu Serentak tahun 2024 ini dilantik di Rumah Makan PM Collaboration, 29 Oktober 2022.

Yang mana, akan ada 3 orang panwaslucam di masing-masing kecamatan. Dengan komposisi 41 laki-laki dan 13 perempuan.

Ketua Bawaslu Purbalingga Imam Nurhakim meminta setiap anggota panwaslucam untuk memiliki pemahaman yang baik terkait undang-undang pemilu dan aturan di bawahnya.

Selain itu, panwaslucam juga segera melakukan konsolidasi di tingkat internal. Salah satunya untuk memilih ketua panwaslucam.

“Panwaslucam juga melakukan pembentukan sekretariat kecamatan. Segera berkoordinasi dengan para pemangku kecamatan agar pelaksanaan pemilu serentak bisa sukses,” ujar Imam Nurhakim.

Netralitas dan Partisipasi Pemilih.

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum, Budi Susetyono yang mewakili Bupati Purbalingga berharap anggota panwaslucam terlantik bisa menjalankan tugasnya dengan amanah.

Panwaslucam di Kabupaten Purbalingga juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan gak pilihanya.

“Para anggota Panwaslucam diharapkan selalu menjunjung integritas, profesional dan tangung wajahnya dengan mengedapan kejujuran dan netralitas,” kata Budi dalam keterangan pers yang diterima braling.co.

“Jika semua bisa menjalankan, kami optimistis penyelenggaraan pemilu dapat terlaksana dengan baik dalam situasi dan kondisi yang kondusif,” imbuhnya.